“Biji selasih sering disajikan dalam berbagai menu minuman. Biji selasih bisa mengembang dan kenyal setelah dicampur air. Biji selasih menimbulkan sensasi meletup saat digigit.”
Asiapramulia.com – Biji selasih merupakan biji bulat yang berwarna hitam. Biji selasih sering dianggap sama dengan chia seed. Biji selasih didapatkan dari tanaman selasih yang termasuk ke dalam family tumbuhan Labiatae. Tanaman ini berasal dari Asia Tenggara atau Afrika Tengah yang beriklim tropis. Saat ini, tanaman selasih dapat ditemukan di Indonesia, Hungaria, Mesir, Perancis, Maroko, Yunani, Israel, dan Amerika Serikat.
Biji selasih cenderung hambar tapi kaya akan nutrisi. Biji selasih memiliki kadar air mencapai 91 gram/100 gram. Oleh karena itu, biji selasih sangat cocok dijadikan pelengkap di minuman. Dalam satu sendok makan biji selasih terkandung 60 kalori, 2,5 gr dan 3 gr lemak; 7 gr dan 5 gr karbohidrat; serta 7 gr dan 5 gr serat.
Beberapa manfaat biji selasih untuk kesehatan yang perlu Sobat ASPRA tahu:
1. Tinggi antioksidan
Biji selasih memiliki senyawa flavonoid dan polifenol yang tinggi. Flavonoid dapat berfungsi untuk melindungi sel-sel tubuh yang dapat rusak karena radikal bebas. Biji selasih juga memiliki sifat antiinflamasi
2. Membantu menurunkan kolesterol
Biji selasih memiliki kandungan pektin yang dapat menghambat penyerapan kolesterol di dalam usus. Orang yang makan 30 gram biji selasih setiap hari selama 1 bulan, total kolesterolnya mengalami penurunan mencapai 8 persen.
3. Menjaga kesehatan usus
Biji selasih memiliki kandungan pektin yang juga dapat berfungsi sebagai prebiotik. Pektin dapat meningkatkan kinerja bakteri baik di usus.
4. Tinggi Serat
Biji selasih mengandung serat larut yang tinggi, salah satunya yaitu pektin. Mengonsumsi 1 sendok makan biji selasih mengandung 7 gram serat yang dapat mencukupi 25 persen dari rekomendasi harian.
5. Tinggi mineral
Biji selasih dapat memenuhi 15 persen kebutuhan harian kalsium dan 10 persen kebutuhan harian magnesium serta zat besi. Kalsium dan magnesium dapat membantu menjaga kesehatan tulang dan otot. Selain itu, biji selasih juga bisa menjadi sumber zat besi dan kalsium bagi orang-orang yang tidak mengonsumsi daging atau produk susu.
6. Membuat perut cepat kenyang
Pektin dalam biji selasih juga dapat membuat perut kenyang lebih lama. Pektin dapat menunda proses pengosongan lambung dan meningkatkan kadar horm
one yang meningkatkan rasa kenyang.
7. Membantu menjaga gula darah
Bagi penderita diabetes tipe 2 yang mengonsumsi 10 gram biji selasih selama sebulan setelah makan mengalami penurunan kadar gula darah. Kadar gula darahnya bisa turun hingga 17 persen.
8. Sumber Lemak Omega-3
Satu sendok biji selasih dapat mencukupi kebutuhan asam lemak omega-3. Dalam satu sendok biji selasih terkandung 2,5 gram lemak dan sekitar 1.240 mg per sendok makannya adalah asam alfa-linolenat atau lemak omega-3.
9. Membantu menjaga kesehatan hati
Biji selasih dapat memproduksi enzim yang dapat membantu proses detoksifikasi. Selain itu, biji selasih memiliki kemampuan sebagai antioksidan yang dapat mengurangi kandungan lemak di sekitar hati.
10.Membantu meredakan peradangan
Biji selasih memiliki kandungan antiinflamasi yang dapat meredakan proses peradangan di dalam tubuh. Biji selasih juga mengandung vitamin A dan vitamin C yang dapat melawan infeksi.
Sumber : detik.com, klikdokter.com